Genre: Action RPG, Tanggal Rilis: Oktober 2008, Developer: Bethesda Game Studios, Publisher: Bethesda Softworks, Mode: Single-player
Penantian itu akhirnya berakhir juga. Salah satu seri game PC legendaris kini kembali hadir melalui sekuel terbarunya, Fallout 3. Bagi yang mengharapkan Fallout 3 akan sama seperti seri sebelumnya, maka Sobat akan kecewa. Tetapi seandainya Sobat gamer terbuka terhadap inovasi (alias move on hehehe), dijamin Sobat akan menyukainya.
Inovasi pertama adalah dari sisi kustomisasi karakter. Lupakan versi konvensional dalam mengustomisasi karakter seperti di semua game yang pernah ada. Dalam Fallout 3, semua dimulai saat sang karakter lahir. Saat itulah Sobat akan menentukan gender, nama, dan wajah karakter sobat nantinya. Fallout 3 bahkan merangkainya dalam sebuah bangunan cerita yang sangat cerdas. Pengenalan pertama terhadap atribut karakter dimulai ketika Sobat berumur 1 tahun. Atribut karakter dalam Fallout 3 diperkenalkan sebagai S.P.E.C.I.A.L(Strength, Perception, Endurance, Charisma, Intelligence, Agility, dan Luck). Setelah berumur 10 tahun barulah Sobat diperkenalkan pada alat bernama Pip-Boy, yang menayangkan informasi mengenai SPECIAL, skill, peta, hingga inventory yang Sobat miliki. Proses yang berjenjang mulai dari lahir, praktis membuat Sobat seolah terlibat langsung dan memiliki keterikatan dengan sang karakter yang notabene menjadi personifikasi diri Sobat. Sungguh metode yang brilian.
Fallout 3 sendiri mengambil setting cerita yang mirip seri sebelumnya. Konon jauh di masa depan, perang nuklir tak terelakkan. Beruntung keluarga Sobat telah berlindung dalam bunker bernama Vault 101. Di tempat inilah, Sobat lahir dan dibesarkan. Semua berjalan baik, hingga suatu ketika ayah Sobat meninggalkan Vault 101. Didorong situasi yang memburuk, Sobat pun mencoba mencari sang ayah. Walau itu berarti Sobat harus keluar ke dunia luar yang dilingkupi radiasi dengan berbagai ancaman bahaya yang sebelumnya tak pernah terbayangkan.
Meski memiliki cerita yang menarik, alur cerita Fallout 3 tidaklah linier. Layaknya game RPG, Anda bisa memilih menjadi orang baik atau jahat yang kelak akan menentukan bagaimana akhir cerita. Namun, karena mengambil pendekatan First Person RPG di dunia modern, game ini juga mirip sebuah game FPS. Di sinilah inovasi berikut muncul yakni V.A.T.S. Sebuah teknologi yang memungkinkan Sobat seolah menyetop waktu. VATS mirip bullet-time pada game Max Payne, bedanya ia memberikan target yang spesifik, lengkap dengan persentase akurasi bidikan. Didukung grafik yang bagus dan opsi pengembangan karakter yang kompleks, Fallout 3 adalah sebuah game yang sangat kami rekomendasi untuk dimiliki.
Spesifikasi PC Minimal untuk memainkan Fallout 3:
Operating system: Windows XP/Vista
Processor: 2.4 Ghz Intel Pentium 4 or equivalent processor
Memory: 1 GB (XP)/ 2 GB (Vista)
Hard disk space: 7 GB
Video: Direct X 9.0c compliant video card with 256MB RAM (NVIDIA 6800 or better/ATI X850 or better)
Sound: DirectX®: 9.0c
Controller support: Xbox 360 controller
Other Requirements: Online play requires log-in to Games For Windows - Live
SUPPORTED VIDEO CARD CHIPSETS:
NVIDIA GeForce 200 series, Geforce 9800 series, Geforce 9600 series, Geforce 8800 series, Geforce 8600 series, Geforce 8500 series, Geforce 8400 series, Geforce 7900 series, Geforce 7800 series, Geforce 7600 series, Geforce 7300 series, GeForce 6800 series
ATI HD 4800 series, HD 4600 series, HD 3800 series, HD 3600 series, HD 3400 series, HD 2900 series, HD 2600 series, HD 2400 series, X1900 series, X1800 series, X1600 series, X1300 series, X850 series
Beberapa screenshot Fallout 3 dan reviewnya:
EmoticonEmoticon