Genre: Survival Action, Tanggal Rilis: Maret 2009, Developer: Capcom, Publisher: Capcom, Mode: Single-player dan multiplayer
Seperti telah diduga sebelumnya, sukses fenomenal Left 4 Dead memberi perspektif baru bagi game bertema survival horror. Game tersebut menciptakan standar baru saat memperkenalkan zombie yang mampu bergerak cepat, berlari, dan memanjat. Menarik menunggu bagaimana salah satu pionir game survival horror, seperti seri Resident Evil menyikapinya.
Solusi yang ditempuh Capcom cukup jitu. Alih-alih mengikuti konsep Left 4 Dead, mereka justru memperkenalkan modus infeksi baru. Kali ini, musuh Sobat bukan zombie melainkan sosok manusia hidup yang terinfeksi oleh sejenis virus. Karena terinfeksi hidup-hidup, musuh ini(Majini) praktis mampu bergerak cepat, berlari, memanjat, dan bahkan membawa aneka senjata. Musuh baru ini bersama dengan sederetan monster lainnya siap meneror Sobat gamer dalam sekuel kelima Resident Evil.
Dalam game ini, Sobat akan bermain sebagai Chris Redfield. Chris yang bekerja pada BSAA(Bioterrorism Security Assessment Alliance) ditugaskan ke Afrika, tepatnya sebuah negara fiksi bernama Kikuju. Di sana, Chris akan ditemani agen lokal bernama Sheva Alomar sebagai partner-nya. Bersama, keduanya menyelidiki kegiatan terorisme yang memanfaatkan biological weapon, hanya untuk menemukan kenyataan yang lebih mengerikan dari perkiraan mereka.
Resident Evil 5 bisa dikatakan merupakan evolusi dari seri Resident Evil sebelumnya. Tak hanya variasi musuh yang baru, tetapi juga beberapa elemen gameplay. Sebagai contoh, tak ada lagi kotak penyimpanan. Inventory Chris dan Sheva hanya terdiri dari sembilan slot, dan tak bisa di-upgrade. O ya, Sobat kini tak lagi harus mencari merchant untuk meng-upgrade senjata. Upgrade bisa dilakukan kapan pun dengan mengakses inventory - sepanjang memiliki uang tentunya.
Khusus bagi fans setia Resident Evil, sekuel kelima ini tidak memiliki atmosfir yang sama dengan seri sebelumnya. Aroma ketegangan dan kengerian kurang tercermin, sebaliknya intensitas action justru lebih pekat. Ketegangan lebih tercipta akibat sistem combat yang tidak memungkinkan Sobat gamer bergerak sembari menembak. Selain itu, gerakan Chris yang agak lambat juga menimbulkan efek tersendiri. Beruntung Sheva cukup bisa diandalkan, walaupun tergolong seorang penghambur peluru. Kebiasaan Sheva ini menimbulkan persoalan tersendiri karena ketersediaan amunisi relatif terbatas. Lepas dari itu, Resident Evil 5 merupakan sebuah game yang sangat menarik, terlebih ditunjang kualitas grafiknya yang sangat menawan.
top markotop |
Spesifikasi PC Minimal untuk memainkan Resident Evil 5:
OS: Windows XP
Processor: AMD Athlon64 X2 / Intel Pentium D series
Memory: 1 GB
Video Card: 256 MB GeForce 6800
Hard Drive: 8 GB free
Sound Card: DirectX Compatible
DirectX 9.0c
Keyboard and Mouse
DVD ROM Drive
EmoticonEmoticon