Genre: Action Adventure, Tanggal Rilis: januari 2009, Developer: Volition( for PC ported by CD Projekt), Publisher: THQ, Mode: Single-player, multiplayer
Sulit untuk tidak mengasosiasikan seri Saints Row dengan seri Grand Theft Auto (GTA). Saints Row jelas-jelas meniru GTA dalam banyak hal. Lalu, apakah upaya itu berhasil? Nyatanya demikian. Sekuel kedua ini merupakan bukti jika Saints Row ternyata cukup sukses menarik minat para gamer.
Saints Row bercerita tentang perjalanan Saint, seorang penjahat jalanan yang merintis karir di dunia kriminal. Saints Row 2 sendiri mengambil setting setelah kejadian di seri pertama. Permainan dibuka ketika Saint yang lama terbaring koma di penjara, berhasil meloloskan diri berkat bantuan seorang rekannya. Saint yang tak lagi punya pengaruh di dunia kriminal, kini mencoba lagi untuk menguasai kota.
Satu hal yang menarik dari game ini adalah kebebasan yang diberikannya. Sejak awal bahkan Anda sudah diberi kebebasan untuk mengustomisasi fisik karakter Anda. Saint bisa berwujud seorang pria atau wanita. Anda bisa membuatnya setampan atau secantik mungkin atau malah sebaliknya. Kustomisasi juga meliputi ras (Afro Amerika, Asia, kaukasia, Hispanik) dan sifat (suara, cara mengejek dan memuji). Kustomisasi berlanjut selama permainan dimana Anda bisa mengubah atribut pakaiannya, Anda bisa membuatnya tampil aneh-nyeleneh atau malah super seksi. Sayang, kualitas grafik yang di bawah standar game modern saat ini membuat semua upaya Anda jadi kurang dramatis, namun sisi baiknya game ini jadi gak berat-berat amat sehingga banyak yang akan bisa memainkannya.
Masuk ke gameplay, Saints Row 2 juga menawarkan kebebasan yang setara dalam permainannya. Meski tetap memiliki misi, tapi Anda tetap bebasa menjelajahi seluruh kota. Misi juga terbilang lebih to the point dibanding GTA. Sebagai Saint, banyak hal yang bisa Anda lakukan bahkan kadang lebih variatif daripada game sejenis.
Dalam Saints Row 2, Anda tak berjuang sendiri. Saint dituntut untuk bisa merekrut para "jenderal-jenderal"-nya dari pentolan anggota geng yang ada. Ada tiga geng besar di kota Still Water ini, yaitu The Sons of Samedi, The Broterhood dan The Ronin. Ketiganya harus ditaklukkan agar Saint memperoleh kembali pengaruhnya. Selain itu, seperti juga GTA, Anda bisa mencuri berbagai kendaraan dan mengandarainya. Sayangnya, meski memiliki semacam cruise control, menguasai laju kendaraan bukan hal yang mudah di sini.
Saints Row 2 memang bukan GTA. Ia mungkin terinspirasi GTA, tapi dalam perkembangannya ia seakan menempuh jalur berbeda. Beberapa di antaranya berada di jalur yang salah, katakan saja seperti kualitas grafiknya, tapi beberapa lagi berada di trek yang benar. Game ini tampaknya bisa menjadi pilihan alternatif bagi Anda (para penyuka seri GTA).
Spesifikasi PC Minimal untuk memainkan Saints Row 2:
Supported OS:Windows XP or Vista.
Processor: 2.0 GHz Intel Dual-Core Pentium IV or equivalent or AMD Dual-Core Athlon XP or equivalent
Memory: 1 GB system RAM
Graphics: 128MB 3D graphics card with Shader Model 3.0 support (i.e. 7600 NVidia card or better, ATI X1300 card or better)
DirectX Version: DirectX 9.0c
Sound: DirectX 9.0c compatible 16-bit sound card
Hard Drive: 15 GB of Hard Drive Space
Display: DirectX compatible display capable of 640x480 in 16-bit color
Multiplay: Internet play requires broadband connection and latest drivers; LAN play requires network interface card and latest drivers
Beberapa screenshot Saints Row 2 dan review score-nya:
EmoticonEmoticon