Dalam game ini sejarah telah
berubah. Tiga ksatria dari kebudayaan dan masa yang berbeda yang tidak pernah
bertemu dan bertarung dalam kehidupan nyata (Ksatria baju zirah besi, Viking
dan Samurai) akan diadu dan saling menumbangkan di medan perang abad
pertengahan dalam game "For Honor" ini. Secara resmi pada konferensi
pers E3, Ubisoft mengumumkan game ini akan dirilis untuk tiga platform yaitu
Xbox One, PC dan Playstation 4, For Honor menggabungkan antara strategi
pertempuran dan permainan jurus pedang yang ciamik bak game shooter. Game ini
melempar pemain ke dalam sebuah skenario pertempuran kacau balau sebagai salah
satu ksatria dari pasukan khusus yang tangguh, dibutuhkan suatu pendekatan yang
unik dalam pertempuran di abad pertengahan.
"Impian murni kami adalah
untuk membuat sebuah game yang mampu membawa emosi yang benar-benar dirasakan
seorang ksatria di medan perang yang nyata. emosi ketegangan ketika berhadapan
dengan musuh yang sangat tangguh, membangkitkan semangat juang pasukan Anda
melawan musuh-musuh yang menghadang serta berbagai bahaya yang datang dari
sebuah pertempuran yang kacau balau yang Anda sendiri tak tahu darimana akan
datang ancaman itu," jelas sang "Creative Director" Jason
Vandenberghe. "Game ini akan menampilkan kedahsyatan seni pertarungan
pedang yang merupakan warisan para ksatria legenda Viking, Samurai dan Templar
yang kami hadirkan dalam satu pengalaman tunggal sebuah game."
Bermain sebagai salah satu pahlawan
dari ketiga faksi - Viking Warborn, Samurai pilihan dan Ksatria legion - Anda
akan menghabiskan banyak waktu dalam memainkan single player campaign dan
multiplayer For Honor dengan menerjang melalui pasukan infanteri dan pemanah
musu, membuka jalan bagi pasukan Anda agar bisa melaluinya, sementara itu juga
harus mengambil bagian dalam duel mematikan dengan ksatria musuh.
"Kehadiran jagoan pemain
adalah yang utama, karena karakter yang Anda mainkan dalam For Honor-lah yang
akan membawa perubahan akan menang atau kalah. Ksatria Andalah yang akan selalu
dipanggil untuk menyelesaikan peperangan," kata Vandenberghe. " Anda
harus membuat suatu taktik strategi di setiap jengkal tanah yang diperebutkan.
Dan kemudian Anda bertemu lawan tangguh yang seimbang dan sama pangkatnya
dengan Anda, lalu Anda berduel dengan mereka untuk mengetahui siapa yang
lebih hebat dan kuat. Jika Anda yang mati, berarti merekalah jagoannya."
Dalam E3 ditampilkan trailer
gameplay yang ciamik yang membuat siapapun berdecak kagum, kesan pertama saya
melihatnya seperti sebuah game yang mirip dengan Dynasty Warriors. Namun dengan
sistem pertarungan yang lebih nyata, atmosfer ketegangan duel satu lawan satu
yang hebat dan tentunya gameplay yang inovatif. Di situs resminya Ubisoft belum
memberi kepastian tanggal resmi rilis game For Honor ini, tak sabar rasanya
untuk segera memainkannya...
EmoticonEmoticon