Review Game FPS Legenda, FarCry 2

9:39 PM
Genre: FPS, Tanggal Rilis: Oktober 2008, Developer: Ubisoft Montreal, Publisher: Ubisoft, Mode: Single-player dan multiplayer
Review Game FPS Legenda, FarCry 2

Ada hati yang tak rela jika generasi gamer sekarang tidak mengenal game-game legenda di masa lalu, game-game yang seringkali membuat gamer kawakan tidak bisa tidur untuk menunggu hari perilisannya, game-game yang sering juga membuat PC kami kala itu harus ngos-ngosan hanya untuk menjalankannya pada setting grafis medium. Maka dari itu tak ada salahnya jika kita mengulas kembali game-game terbaik masa lalu yang tentunya wajib dimainkan oleh generasi gamer kini dan yang akan datang.

Review Game FPS Legenda, FarCry 2

Mendengar FarCry, pasti yang terlintas di benak kita (gamer kawakan khususnya) adalah game buatan Crytek yang pernah dirilis pada tahun 2004. Game itu pernah menjadi ikon bagi PC Gaming dengan grafis high-end yang dimilikinya, karena sebenarnya engine yang berada di balik FarCry, CryEngine, adalah tech demo untuk VGA Geforce 3 yang waktu itu baru saja diluncurkan. Kali ini game itu akan mendapat sebuah sekuel. FarCry 2 akan sepenuhnya diproduksi oleh Ubisoft Montreal menggunakan engine yang berbeda pula, yaitu YETI Engine yang sudah dimodifikasi total yang kini dinamakan "Dunia Engine" (kok indonesia banget ya?). Yeti engine adalah engine yang dipakai untuk game-game ubi generasi baru, contohnya Ghost Recon 3: Advanced Warfighter dan Beowulf.

Review Game FPS Legenda, FarCry 2

CERITA FARCRY 2 BERBEDA DENGAN PREKUELNYA

Tokoh utama FarCry yaitu Jack Carver tidak lagi muncul, tetapi gamer diberi pilihan 12 tokoh mercenaries (tentara bayaran) yang bisa dimainkan. Mercenaries yang tidak dipilih oleh gamer akan menjadi NPC yang bisa diajak berinteraksi dalam game tersebut. Selain itu, perubahan besar yang dibuat oleh Ubisoft adalah mengubah FarCry 2 menjadi game FPS non-linier seperti halnya S.T.A.L.K.E.R Shadows of Chernobyl, artinya gamer bisa menentukan sendiri misi, keputusan dan alur cerita yang ditempuh. Setting ceritanya adalah benua Afrika yang penuh dengan lokasi outdoor yang alami, mulai dari padang rumput savanna hingga hutan belantara.

Review Game FPS Legenda, FarCry 2

Gamer akan memerankan seorang mercenary yang terdampar di sebuah rumah sakit di Afrika dan menderita malaria. Jagoan kita ini harus menghadapi seorang pemimpin sindikat perdagangan senjata gelap yang memiliki julukan "The Jackal", dan masalahnya ia memiliki cukup kuasa dan uang untuk menggunakan sebagian oknum tentara Afrika untuk melancarkan usahanya itu.

Sobat gamer tidak sendirian, karena seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ada banyak NPC yang akan membantu gamer dalam menjalankan misi. Tapi tidak semua NPC tersebut adalah gunfighter yang mampu bertarung menggunakan senjata. Ada NPC yang akan membantu gamer melalui perawatan medis apabila gamer terluka parah, dan ada juga NPC yang akan mensupport dengan cara menyuplai amunisi dan persenjataan di saat-saat yang penting. Tidak suka dengan semua itu? Gamer juga diberi kebebasan untuk membunuh NPC tersebut, walaupun hal itu cenderung merugikan nantinya.

LINGKUNGAN YANG MENDEKATI DUNIA NYATA

Environment dalam FarCry 2 ini dijamin bikin bergidik. Semua yang bisa dibayangkan gamer dalam kehidupan nyata bisa saja terjadi, contohnya cuaca yang dibuat secara real-time. Sebuah badai topan yang cukup dahsyat bisa saja menumbangkan pohon-pohon bahkan menerbangkan atap rumah. Apabila gamer menyemburkan flamethrower ke sebuah pohon, bisa saja beberapa saat kemudian kebakaran hutan besar terjadi karena api yang menjalar. Karena settingnya mengambil tempat di padang Afrika, tentunya gamer juga akan menemui berbagai fauna khas dari Afrika yang bisa berinteraksi dengan realistis.

Review Game FPS Legenda, FarCry 2

Sebagaimana halnya FPS modern, aksi tembak-tembakan akan terasa seru dengan tetumbuhan dan bangunan yang bisa dihancurkan. Bahkan setiap helai daun di pohon dapat dirontokkan satu persatu apabila terkena tembakan peluru. Dari segi tampilan grafis, jangan ditanya deh, yang pasti next-gen bangettss!
Review Game FPS Legenda, FarCry 2
sumber: wikipedia
Hanya berselang 3 bulan yakni sampai 23 Januari 2009, game ini berhasil terjual sebanyak 2,9 juta copi. Sungguh prestasi yang luar biasa. Namun tak ada gading yang tak retak, game ini saya rasa memiliki kekurangan dalam hal A.I musuh yang terkesan bodoh, mungkin kalo seting difficulty-nya diubah ke atas normal mereka jadi pintar ya? hehe...

Persyaratan PC minimal untuk FarCry 2:
CPU: Pentium 4 3.2 Ghz, Pentium D 2.66 Ghz, AMD Athlon 64 3500+ or better
RAM: 1 GB
Video card: NVidia 6800 or ATI X1650 or better, Shader Model 3 required, 256 Mb of graphic memory
Hard drive space: ~12 Giga or HD space.
Supported Video cards:
NVidia 6800, NVidia 7000 series, 8000 series, 9000 series, 200 series. 8800M and 8700M supported for laptops. ATI X1650 – 1950 series, HD2000 series, HD3000 series, HD4000 series

Artikel Terkait

Previous
Next Post »